KBRI Tokyo dan Muhammadiyah Tandatangani MoU Pengembangan Pendidikan

Avatar photo

- Pewarta

Senin, 4 April 2022 - 11:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SERAMBI ISLAM – Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo dan Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) tentang pengembangan kerja sama pendidikan pada Jumat 1 April 2022.

Acara yang digelar secara virtual ini dibuka dengan sambutan Duta Besar Republik Indonesia (Dubes RI) untuk Jepang dan Federasi Mikronesia Heri Akhmadi dan dilanjutkan dengan kuliah umum dari Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nashir.

Dubes Heri mengatakan, KBRI Tokyo siap bekerja sama dalam bidang ekonomi, sosial, budaya, pendidikan, dan lainnya dengan PP Muhammadiyah.

“Khusus dalam bidang pendidikan dan riset, KBRI Tokyo terus menginisiasi kerja sama yang meliputi bidang kesehatan seperti pengembangan vaksin, pengobatan kanker, penyediaan rumah sakit, perawatan lansia dengan kualitas dan fasilitas Jepang.”

“Transisi energi dengan pengurangan emisi, serta transformasi digital,” papar Dubes Heri yang didampingi Atase Pendidikan Yusli Wardiatno dan Atase Kehutanan Zahrul Muttaqin dalam siaran pers KBRI Tokyo yang diterima,  Minggu 3 April 2022.

Turut hadir secara virtual Kepala Fungsi Penerangan dan Sosial Budaya KBRI Tokyo serta perwakilan dari berbagai Perguruan Tinggi Muhammadiyah di seluruh Indonesia.

“MoU dengan PP Muhammadiyah dilatarbelakangi program nasional Kampus Merdeka-Merdeka Belajar yang memberi kesempatan bagi mahasiswa untuk belajar ke universitas lain baik di dalam atau di luar negeri selama dua semester ditambah satu semester untuk kerja praktek melalui Program IISMA Kemdikbudristek,” tambah Dubes Heri.

Sementara itu, Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir yang didampingi oleh sejumlah pengurus PP Muhammadiyah mengatakan, kegiatan bersama KBRI Tokyo merupakan kali ketiga.

Ia berharap nota kesepahaman yang ditandatangani dapat menjadi tonggak kemajuan pendidikan di Indonesia.

“Di tahap ketiga ini kita melangkah lebih maju lagi dengan penandatanganan MoU untuk program pengembangan sumber daya manusia, pelatihan, dan inovasi pendidikan.”

“Termasuk pengembangan program digital lewat lembaga pendidikan yang kita punya sekarang ini termasuk di dalamnya Universitas Siber Muhammadiyah serta berbagai program lain,” kata Haedar Nashir.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

“Apresiasi kepada KBRI Tokyo  bersama Pengurus Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Jepang dapat berperan besar sebagai kekuatan penggerak bersama Jepang dalam membangun Indonesia,” tambahnya.

Hal-hal yang menjadi isi Nota Kesepahaman KBRI Tokyo dengan PP Muhammadiyah antara lain penguatan kolaborasi antara institusi Muhammadiyah dengan industri terkait di Jepang, kolaborasi diseminasi informasi kegiatan bersama serta kerja sama lainnya yang bersifat produktif.

Hingga saat ini jalinan kerja sama yang sudah dibangun KBRI Tokyo dengan Muhammadiyah adalah menghubungkan beberapa perguruan tinggi Muhammadiyah (PTM) seperti UMY, UMM, UMB dengan perguruan tinggi di Jepang.

Ke depannya, tengah diupayakan  pengembangan jalur internet yang merupakan kerja sama lintas negara melalui Program Research and Education Network (ID-REN) dengan kecepatan 100GB melalui Universitas Brawijaya.

Saat ini, sudah ada 3 PTM yang masuk dalam pengembangan jaringan tersebut.

Berita Terkait

Momen Penuh Hormat Presiden Prabowo Subianto ke Emil Salim: Minta Maaf Saya Baru Datang Sekarang
Mengenai Kabar Pemindahan Sebagian dari 2 Juta Warga Gaza ke Indonesia, Ini Tanggapan Kemenlu RI
Pasca Gencatan Senjata, Indonesia Siap Dukung Rekonstruksi Jalur Gaza yang Hancur Akibat Agresi Israel
Gencatan Senjata di Gaza, Menlu Sugiono: Semoga Suasana Kondusif Bisa Berlanjut dan Tdak Lagi Makan Korban
Sebanyak 211 Pekerja Migran Indonesia di Arab Saudi Dipulangkan karena Melanggar Keimigrasian
Menko Muhaimin Iskandar Ungkap Alasan Kegiatan Pendidikan Tak Perlu Libur Selama Bulan Ramadhan
Bagi Siswa Sekolah Umum dan Sekolah Keagamaan, Makan Bergizi Gratis Harus Jadi Program yang Berkeadilan
Kejaksaan Agung Tanggapi Wacana Pemberian Tuntutan hingga 50 Tahun oleh Jaksa Penuntut Umum
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Kamis, 23 Januari 2025 - 08:37 WIB

Momen Penuh Hormat Presiden Prabowo Subianto ke Emil Salim: Minta Maaf Saya Baru Datang Sekarang

Selasa, 21 Januari 2025 - 10:23 WIB

Mengenai Kabar Pemindahan Sebagian dari 2 Juta Warga Gaza ke Indonesia, Ini Tanggapan Kemenlu RI

Sabtu, 18 Januari 2025 - 09:34 WIB

Pasca Gencatan Senjata, Indonesia Siap Dukung Rekonstruksi Jalur Gaza yang Hancur Akibat Agresi Israel

Senin, 13 Januari 2025 - 07:15 WIB

Sebanyak 211 Pekerja Migran Indonesia di Arab Saudi Dipulangkan karena Melanggar Keimigrasian

Minggu, 12 Januari 2025 - 09:09 WIB

Menko Muhaimin Iskandar Ungkap Alasan Kegiatan Pendidikan Tak Perlu Libur Selama Bulan Ramadhan

Berita Terbaru